Sosialisasi Long Form SP2020, Gus Ipul Sampaikan Kota Pasuruan Butuh Satu Data Tunggal yang Solid

Maxgrosir.com, PASURUAN – Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyebut, Kota Pasuruan butuh satu data tunggal yang solid, yang bisa digunakan untuk pengambilan kebijakan. 

Hal itu disampakkan Gus Ipul saat memberikan sambutan di sosialisasi pelaksanaan Long Form SP2020 Kota Pasuruan yang diselenggarakan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pasuruan.

Disampaikan Gus Ipul, satu data itu penting, apalagi menerapkan prinsip satu standar data, satu metadata dan satu portal data.

“Kita masih belum punya satu data yang solid,” kata Gus Ipul, Sabtu (4/6/2022).

Padahal, kata Gus Ipul, data tunggal dibutuhkan untuk bisa mengetahui dengan benar kondisi dan situasi kependudukan dan melakukan suatu hal dengan tepat sasaran.

Menurutnya, untuk memiliki satu data Kota Pasuruan dibutuhkan keterlibatan seluruh perangkat daerah terutama aparat pemerintah kecamatan serta lurah yang bersangkutan dengan warganya.

“Saya berharap temen-temen kepala kecamatan dan kelurahan dapat ditindaklanjuti dengan baik, betapa enaknya punya satu data solid yang dapat digunakan dengan tepat sasaran,” lanjutnya.

Gus Ipul menyebut, satu data yang solid data yang dimiliki akan menjadi lebih lengkap dan komperehensif. Sehingga pemerintah memiliki data yang akurat dan tepat sasaran sebagai dasar kebijakan pembangunan.

“Betapa indahnya jika kita memiliki data yang valid, dari situ kita bisa melakukan sesuatu dengan akurat. Karena data yang akurat maka tindakan kita akan akurat dan terukur jelas,” ujarnya.

Gus Ipul juga menyampaikan, membangun satu data Kota Pasuruan harus dimulai dari tingkat kelurahan. Pembinaan di tingkat kelurahan dengan program Kelurahan Cinta Statistik (Kelurahan Cantik).

“Program Kelurahan Cantik ini sudah dimulai tahun 2021, tapi masih belum semua kelurahan. Kami akan usahakan scepatnya tahun ini sudah bertambah lagi Kelurahan yang mendapatkan predikat Kelurahan Cantik”, jelasnya.

Ia juga menyampaikan, kelurahan akan dibimbing BPS Kota Pasuruan dalam pengumpulan, pengelolaan dan penyajian data sesuai kaidah data statistik dengan harapan meningkatkan kompetensi statistik aparatur Kelurahan.

“Harapannya perencanaan pembangunan kelurahan nantinya menjadi lebih tepat sasaran, apalagi kelurahan merupakan ujung tombak pembangunan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.