Maxgrosir.com, KEDIRI – Buntut konflik pengurus Kantor Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kediri, membuat papan nama kantor itu diturunkan pekan lalu. Dan akhirnya, papan nama Kadin yang telah dibongkar dititipkan ke Polsek Ngasem, Polres Kediri, Jumat (10/6/2022).
Pemindahan dan penitipan papan nama Kadin itu dilakukan sejumlah anggota berseragam Banser dan Pemuda Pancasila (PP) yang terlihat mengangkatnya ke atas truk untuk dibawa ke polsek.
Ada dua papan nama sebagai barang bukti yang dititipkan tim pencari fakta kepada petugas kepolisian. Satu papan nama besar beserta tiang besi dan satu papan nama yang terbuat dari seng.
Sebelumnya kedua papan nama itu terpasang di depan Kantor Kadin Kabupaten Kediri di Jalan Sukarno-Hatta. Namun oleh oknum yang tidak diketahui, kedua papan nama telah dibongkar.
Titipan barang bukti papan nama Kantor Kadin tersebut dilakukan oleh Tim Investigasi Aset Kantor Kadin Kabupaten Kediri yang telah dibentuk Ketua Umum Kadin Provinsi Jatim H Adik Dwi Putranto.
Sesuai surat tugas No 640/K/ST/VI/2022l anggota tim investigasi terdiri, Drs M Hilmi Anshori, Drs H Abu Muslich, Khoirul Anam, M Karim Amrullah, Samsul Munir dan Munasir Huda. Serah terima barang bukti tersebut selanjutnya dibuatkan surat keterangan tanda bukti oleh petugas Polsek Ngasem.
Sesuai rencana, setelah menitipkan barang bukti papan nama, tim investigasi bakal melakukan upaya hukum kepada pihak terkait menyusul konflik kepemilikan Kantor Kadin Kabupaten Kediri.
H Abu Muslich menjelaskan, alasan menitipkan barang bukti papan nama Kantor Kadin Kabupaten Kediri kepada polisi supaya lebih aman. Sementara berkaitan dualisme Kadin Kabupaten Kediri, Abu Muslich mengaku telah melakukan sejumlah upaya penyelesaian secara kekeluargaan.
Namun setelah menemui sejumlah pengurus Yayasan Berdikari, tampaknya upaya penyelesaian secara hukum yang dipilih. “Kami siap menyelesaikan secara hukum dan menyiapkan dan melengkapi sejumlah barang bukti untuk proses hukum,” jelasnya.
Abu Muslich juga mengungkapkan, diduga telah ada upaya sistematis, terstruktur dan massif dari sejumlah oknum untuk menguasai Kantor Kadin Kabupaten Kediri. Sebelumnya Kantor Kadin Kabupaten Kediri berada di bawah naungan Yayasan Kadin Kabupaten Kediri. Namun sejak dua tahun lalu beralih kepada Yayasan Berdikari.
Diberitakan sebelumnya, kepengurusan Kadin Kabupaten Kediri telah terbelah, versi Ketua Rachmadi Yogi dengan Yekti Murih Muryati (Bunda Yekti). Namun terhitung 18 Januari 2022, kepengurusan Bunda Yekti telah dibekukan. Selanjutnya Kadin Jatim membentuk kepengurusan caretaker.
Saat ini Kantor Kadin Kabupaten Kediri dalam penguasaan Kadin versi Ketua Rachmadi Yogi. Windoko, pengurus Kadin pimpinan Rachmadi Yogi menjelaskan, pihaknya hanya menyewa kantor kepada Yayasan Berdikari selama 5 tahun terhitung sejak 2019 sampai 2024.
Sedangkan berkaitan pembongkaran papan nama Kantor Kadin Kabupaten Kediri, dilakukan oleh pihak Yayasan Berdikari selaku pemilik gedung Kantor Kadin Kabupaten Kediri. *****
#Papan #Nama #Kantor #Kadin #Kab #Kediri #Dititipkan #Polisi #Tim #Investigasi #Segera #Tempuh #Jalur #Hukum
Sumber : surabaya.tribunnews.com