Inilah 5 Senjata Tradisional Aceh yang Paling Melegenda, Tak Hanya Rencong

JAKARTA, maxgrosir.com– Inilah 5 senjata tradisional Aceh yang paling melegenda. Ternyata, Negeri Serambi Mekah punya banyak senjata tradisional selain rencong.

Sama seperti daerah-daerah lain di Indonesia, senjata tradisional Aceh juga memiliki karakteristik tersendiri yang membedakannya dengan senjata tradisional daerah lain. 

Berikut ini senjata tradisional Aceh yang paling melegenda, sebagaimana telah dirangkumkan maxgrosir.com dari berbagai sumber.

Senjata tradisional Aceh yang Paling Melegenda

1. Rencong

Rencong atau Rincong merupakan senjata tradisional Aceh berupa sejenis belati yang bentuknya menyerupai huruf ‘L’. Rencong merupakan simbol keberanian,keperkasaan,pertahanan diri dan kepahlawanan masyarakat Aceh dari abad ke abad. 

Selain itu, rencong juga memiliki makna filosofi religius dan keislaman. Hal ini nampak dari gagangnya yang berbentuk huruf Arab diambil dari padanan kata Bismillah.

Rencong diketahui mulai dipakai pada masa pemerintahan Sultan Ali Mughayat Syah di kerajaan Aceh (1514-1528). 

Dikutip dari laman Pemprov Aceh, pada masa perjuangan masyarakat Aceh melawan Portugis dan Belanda, rencong disebut-sebut senjata yang mematikan di samping pedang dan bedil yang digunakan di medan perang.

Tak hanya sebagai senjata untuk melawan musuh, Rencong juga memiliki sejumlah fungsi lainnya. Diantaranya adalah sebagai perhiasan pakaian yang diselipkan di pinggang, sebagai perkakas, hingga sebagai alat kesenian.
Dalam sejarah masyarakat Aceh, setidaknya dikenal lima jenis rencong, yaitu:

Rencong Meupucok
Rencong Meupucok memiliki panjang sekitar 30 cm serta memiliki pucuk di atas gagangnya yang terbuat dari gading atau emas. Bilah rencong jenis ini terbuat dari besi putih serta sarungnya dari gading yang diberi ikatan emas. Kemudian pada bagian pangkal gagangnya dihiasi dengan emas bermotif tumpal (pucuk rebung) dan diberi permata ditampuk gagang.
Rencong Meupucok ini biasa dipakai saat upacara-upacara adat atau kesenian.
 
Rencong Meucugek
Dinamakan Rencong Meucugek karena pada gagang rencong jenis ini terdapat suatu penahan dan perekat yang dalam istilah Aceh disebut cugek atau meucugek.

Rencong Meukuree

Perbedaan Rencong Meukuree dengan jenis rencong lainnya adalah pada mata rencong. Pada mata Rencong Meukuree ini diberi hiasan tertentu, seperti gambar bunga, ular, dan lain sebagainya.

Rencong Pudoi

Di masyarakat Aceh, istilah pudoi memiliki arti belum sempurna atau masih kekurangan. Rencong Pudoi ini dianggap belum sempurna karena gagang rencong ini hanya lurus dan pendek sekali.

Rencong Hulu Puntong

Jenis terakhir adalah Rencong Hulu Puntong. Ciri khas rencong ini adalah bahan pembuatannya yang beragam. Misalnya, mata rencong yang terbuat dari loga, gagang rencong dari tanduk kerbau dan sarung rencong terbuat dari kayu.

2. Siwah

Siwah merupakan senjata tradisional Aceh yang mirip dengan rencong. Yang membedakannya adalah ukuran Siwah yang lebih besar dan panjang dari Rencong.

Senjata ini merupakan bagian dari perlengkapan raja-raja atau ulebalang-ulebalang. Inilah sebabnya Siwah sudah jarang ditemui dan memiliki harga yang mahal.

3. Peudeung

Jika Rencong digunakan untuk menikam, maka Peudeung atau pedang digunakan untuk menyerang musuh. Peudeung di Aceh dibagi menjadi beberapa jenis.

Berdasarkan daerah asalnya, di Aceh dikenal beberapa jenis peudeung, yakni Habsyah (dari Negara Abbesinia),Peudeung Poertugis (dari Eropa Barat),Peudeung Turki berasal dari raja-raja Turki.

Sedangkan berdasarkan bilah atau mata pedang, peudeung dibagi menjadi dua macam, yaitu peudeung on tubee dan peudeung on jok.

Terakhir adalah macam peudeung berdasarkan gagangnya dibagi menjadi tiga jenis. Yakni peudeung tumpang jingki, peudeung ulee meu-upet, dan peudeung ule tapak guda.

4. Reuduh

Senjata tradisional Aceh selanjutnya adalah Reudeuh. Senjata yang satu ini memiliki bentuk mirip seperti golok. Bedanya adalah Reudeuh memiliki bentuk yang tipis dan ramping sehingga ringan saat digunakan. 

Pada gagang Reudeuh dilengkapi dengan motif yang unik.Tujuannya adalah untuk menambah kenyamanan saat dipegang. Bentuk dan berat Reudeuh ini membuatnya sering dijadikan senjata jarak dekat.

5. Kliwang

Kliwang merupakan senjata tradisional Aceh yang bentuknya mirip dengan kelawang, senjata tradisional sejenis pedang sabet asal Sumatera Selatan. Bedanya adalah Kliwang ini lebih ramping. 

Editor : Komaruddin Bagja