Gubernur Khofifah Tinjau Arus Mudik di Tol Ngawi, Kendaraan Masuk Jatim Meningkat Hingga 500 Persen

Maxgrosir.com, NGAWI – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama jajaran Forkopimda Jatim meninjau rest area Tol Solo-Ngawi KM 575A di Kabupaten Ngawi, Jumat (29/4/2022). 

Di tol Ngawi, yang merupakan pintu masuk ke wilayah Jatim, Gubernur Khofifah memantau arus mudik lebaran Idul Fitri, dan menyapa pemudik di Rest Area. 

Dikatakannya, peningkatan kendaraan pemudik yang masuk ke Jatim sudah sangat terlihat. Bahkan dikatakan Khofifah bahwa dibandingkan dua hari yang lalu, ada kenaikan kendaraan yang masuk ke Jatim secara signifikan. 

“Kalau data persisnya yang mengantongi ada di Dirlantas ya. Tapi ada data tadi di dalam, bahwa sudah ada kenaikan sebanyak 500 persen dari hari Rabu kemarin untuk kendaraan yang masuk ke Jawa Timur,” tegas Khofifah. 

Tidak hanya itu, Gubernur Khofifah di lokasi rest area tersebut juga meninjau fasilitas yang disediakan bagi pemudik. Seperti Pos Pelayanan, Pos Kesehatan, Gerai Vaksin dosis 2 dan booster. 

Ia mengatakan bahwa peninjauan ini dilakukan untuk memastikan layanan serta fasilitas bagi pemudik yang masuk wilayah Jatim semua dalam kondisi baik.

“Di rest area ada tim yang mengomandani dan menyiapkan berbagai layanan bagi pemudik saat arus mudik dan balik. Ini menjadi bagian penting membangun sinergitas kita untuk memastikan arus mudik maupun balik saat Idul Fitri tahun ini bisa berjalan aman, sehat, lancar dan selamat,” kata Khofifah.

Dikatakannya, petugas di Posyan ini sudah lenglap. Setiap shift ada 15 personil Polri yang bertugas, 6 personil TNI, 6 orang dari Dinas Perhubungan, 6 orang dari Dinas Kesehatan, 6 orang Satpol PP, serta dari Senkom Jasa Marga atau pengelola tol.

Selain itu, di Pos Pelayanan ini juga terdapat gerai vaksin Covid-19 bagi para pemudik. Dimana disediakan vaksin dosis kedua dan ketiga (booster). Sehingga para pemudik yang belum vaksin terutama booster, bisa melakukan vaksin di sini.

“Ini jadi bagian penting saat mudik dan balik ini semua dalam keadaan sehat, para pemudik terlindungi dan melindungi. Kalau dirinya terlindungi maka ia juga akan melindungi lingkungan terdekat. Karena saat mudik kita pasti silaturahmi ke orang yang sepuh atau lansia, dan mereka ini kan termasuk yang rentan,” jelas Khofifah.

“Jadi kalau kita mau melindungi yang sepuh, nenek kakek atau orang tua kita yang sudah sepuh, kita ingin mereka sehat, panjang umur, maka kita harus menjaga dengan memastikan kita mudik dalam keadaan sehat,” imbuhnya.

Dengan segala fasilitas yang disediakan di rest area ini, Gubernur Khofifah berharap masyarakat pemudik ke Jatim bisa mendapatkan layanan terbaik dan manfaat yang maksimal. Sebab fasilitas ini memang disediakan tak lain untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat yang mudik masuk ke wilayah Jawa Timur.