Jelang Lebaran Ketupat, Seperti Ini Antisipasi Kepadatan Lalu Lintas di Kabupaten Bangkalan

Maxgrosir.com, BANGKALAN – Pemantauan arus mudik lebaran di jalur poros Pulau Madura tidak cukup hanya terpaku menjelang momen Hari Raya Idul Fitri.

Namun personil Polres Bangkalan terus disiagakan menjelang perayaan Lebaran Ketupat dengan melakukan rekayasa arus lalu lintas (lalin) di jalur poros penghubung empat kabupaten; Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep.

Kabupaten Bangkalan sebagai pintu masuk menuju tiga kabupaten lain di Pulau Madura, mempunyai tiga titik kepadatan arus kendaraan akibat aktivitas pasar tumpah.

Warga Madura mayoritas memilih bertahan menunggu Lebaran Ketupat.

Beberapa di antara mereka dengan jalur mudik pendek akan kembali ke perantauan dan kembali melakukan mudik untuk Lebaran Ketupat.

Baca juga: Anggota DPRD Kota Batu : Maksimalkan Normalisasi Kali Paron untuk Cegah Banjir

Karena itu, Kapolres Bangkalan, AKBP Alith Alarino pun memerintahkan rekayasa lalin dan menerjunkan satu kompi personil pengurai kemacetan agar fokus di tiga jalur poros titik kepadatan lalin yang meliputi jalur Kecamatan Tanah, Kecamatan Galis, dan Kecamatan Blega.

Kapolsek Blega, Iptu Moh Syamsuri mengungkapkan, keputusan melakukan rekayasa lalin sebagai tindak lanjut atas kepadatan lalin di tiga titik jalur poros pada momen-momen lebaran di tahun-tahun sebelumya.

“Kami siapkan jalur alternatif dengan harapan masyarakat tidak terlalu lama terjebak di jalan raya. Volume kendaraan memang sangat tinggi akhirnya arus agak melambat. Bukan macet karena roda kendaraan masih berputar,” ungkap Syamsuri kepada Surya, Kamis (5/5/2022).

Dalam rekayasa lalin itu, Polres Bangkalan mulai menempatkan sejumlah personil di pintu keluar atau simpang 3 akses Jembatan Suramadu, Dusun Tangkel, Desa/Kecamatan Burneh.

Bagi pengendara dari arah Surabaya tujuan Kabupaten Sampang, ada tiga jalur alternatif yang disediakan.