Maxgrosir.com, PROBOLINGGO – BPBD Kota Probolinggo melaksanakan kegiatan Skill Upgrading di bidang Rescue Laut.
Kegiatan tersebut berlangsung di Pelabuhan Perikanan Mayangan (PPI) Kota Probolinggo.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo mengatakan, materi pelatihan meliputi Dasar Water Rescue, Water Trapment serta evakuasi korban tenggelam di perairan luas.
Kegiatan ini untuk memastikan peralatan dan personel yang diterjunkan benar-benar memahami prosedur operasi dalam penanganan kejadian di laut.
Mengingat, beberapa hari terakhir wilayah Jawa Timur secara umum masih diguyur hujan dengan intensitas bervariatif dari ringan, sedang, bahkan lebat.
“BMKG juga mengeluarkan pernyataan tentang kewaspadaan akan kebencanaan hidrometeorologi terkait perkembangan dinamika atmosfer wilayah Jawa Timur. Hal itu mendasari kami untuk menggelar kegiatan ini,” katanya, Rabu (15/6/2022).
Sugito menjelaskan, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terkait fenomena perubahan iklim yang berdampak pada wilayah pesisir Kota Probolinggo, pihaknya telah menyiagakan setidaknya 1 tim TRC.
Tim tersebut telah dibekali dengan kemampuan Rescue Laut serta didukung dengan peralatan Water Rescue diantaranya, perahu karet (LCR) evakuasi.
“Kami berkomitmen senantiasa memberikan pelayanan terbaik dan maksimal kepada masyarakat di bidang kebencanaan. BPBD terus melakukan upaya pengurangan risiko bencana dengan tetap memberikan informasi, seperti perkembangan cuaca kepada masyarakat yang membutuhkan,” tandasnya.
Sementara, fenomena La Nina Moderate dan aktifnya gangguan fenomena gelombang ekuatorial seperti Rossby, Kelvin dan MJO di sekitar Jawa timur menjadikan suhu muka laut hangat dengan anomali suhu berkisar +1.0 sampai dengan + 3.0 C.
BMKG juga mengimbau, bagi masyarakat pesisir untuk mewaspadai fenomena pasang maksimum air laut akibat pasang purnama yang berpotensi mengakibatkan banjir rob pada tanggal 13–17 Juni 2022.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Pusdalops PB BPBD Kota Probolinggo ketinggian pasang maksimum air laut mencapai 3.1 meter.
Wilayah yang terdampak akibat fenomena ini antara lain pesisir Surabaya Barat serta Surabaya Timur, termasuk Probolinggo. Sementara itu untuk rentang waktu diperkirakan akan berlangsung pukul 09.00-12.00 WIB.
#Kebolehan #Personel #BPBD #Kota #Probolinggo #Saat #Kegiatan #Skill #Upgrading #Bidang #Rescue #Laut
Sumber : surabaya.tribunnews.com